Mungkin anda sudah terbiasa menggunakan Microsoft Word untuk
pengetikan dokumen Page Break dan Section Break untuk
mempermudah pengaturan dokumen Anda, Ya. Tapi pernahkah Anda menggunakanya? Jika belum
pernah berikut sedikit penjelasannya. Sebelumnya mari kita bahas satu persatu.
Page Break bisa diartikan mengakiri halaman tertentu kemudian
memulai halaman berikutnya tetapi masih dalam satu section (ketika Anda memulai
dokumen di Microsoft Word, seluruh
dokumen terdiri dari satu bagian yang disebut section). Sedangkan Section
Break dapat diartikan bahwa anda mengakhiri suatu bagian (section) kemudian
memulai section baru, dalam satu dokumen. Ini dilakukan karena anda
menginginkan format berbeda pada tiap bagian-nya.
Break terdapat pada menu Page
Layout.
Page Break terdiri dari :
A. Page
Break
1.
Page
Page
Break digunakan untuk memulai halaman berikutnya pada satu section. Digunakan
untuk berpindah ke halaman berikutnya sebelum halaman habis tanpa harus
menekan enter
|
Contoh
penggunaan Page break : Letakkan
kursor pada posisi terakir halaman pertama, kemudian pilih Page Layout,
dan pilih menu Break, kemudian menu Page, maka hasilnya akan
seperti gambar berikut :
Dengan menggunakan Page
break, maka jika terjadi perubahan baris pada halaman pertama tidak akan
mempengaruhi baris pada halaman berikutnya.
2.
Column
Column
Break digunakan untuk ke kolom berikutnya dalam satu halaman
|
Column Break digunakan jika
halaman anda terdiri dari 2 kolom, letakkan kursor pada bagian terakhir tulisan
di kolom pertama, kemudian pilih menu Page Layout, Break, kemudian pilih
menu Column, maka hasilnya sebagai berikut :
Alasan penggunaan column
break adalah untuk berpindah dari satu kolom ke kolom lain tanpa harus menunggu
satu kolom penuh. Selain itu jika pada kolom pertama terjadi perubahan baris,
hal ini tidak mempengaruhi baris pada kolom kedua.
3.
Text
Wrapping
|
Text
Wrapping digunakan untuk menurunkan Text di belakang Object sehingga secara
otomatis text akan berpindah ke bawah object dan tidak melanjutkan
dibelakangnya.
|
Letakkan kursor di belakang
gambar atau shape, kemudian pilih menu Text Wrapping dari Page
Layout, kemudian Break. Berikut perbandingaan antara menngunakan
Text Wrapping Break, dan tidak menggunakan Text Wrapping Break.
Terlihat bahwa tanpa text
wrapping break, teks akan melanjutkan dibelakang gambar. Sedangkan dengan Text
wrapping break, teks akan mulai dari depan dibawah gambar, mirip dengan menekan
tombol Enter
B.
Macam-macam
Section Break
- Next Page, section baru dimulai pada halaman selanjutnya. Tipe ini biasa digunakan untuk memulai bab baru dalam sebuah dokumen.
- Continuous, section yang baru ada di halaman yang sama. Biasanya digunakan untuk halaman yang memiliki jumlah kolom yang berbeda.
- Even Page atau Odd Page, digunakan untuk memulai setiap section baru pada halaman bernomor genap atau ganjil. Sesuai digunakan bila ingin setiap bab baru dimulai pada halaman genap atau ganjil.
Bagaimana kita mengaplikasikan page break dilembar kerja kita,mari
kita lihat langkah-nya
·
Pilih Page Layout di Menu bar
·
Kemudian pilih Breaks
·
Dan terakhir Next Page.
Kalau cuma mau
nge-Break tanpa menambah Section,
·
Pilih Page Layout di Menu bar
·
Kemudian pilih Breaks
·
Dan terakhir page break
1.
Membuat
Format Page Berbeda Pada MS word
Misalkan akan membuat sebuah makalah yang terdiri dari cover
(jilid), kata pengantar, daftar isi, materi (Bab I, Bab II, dst) dan daftar pustaka.
Kesulitan yang sering dihadapi adalah ketika akan menggabungkan semua materi
kedalam satu dokumen dan memberikan format angka yang berbeda pada penomoran
halaman (page number) dokumen tersebut, akhirnya seringkali dokumen malah
dibagi kedalam 3 file seperti pada gambar di bawah ini. Terus apa yang
harus kita lakukan,,? Mau tahu solusinya kita lihat bentar yuk langkah-langkahnya :
a.
Langkah
1
Pilih insert
pada Menu bar maka akan muncul fasilitas-fasilitas yang bisa kita manfaatkan. Pilih header,
footer,page number pada fasilitas yang disediakan,lihat gambar berikut:
b.
Langkah
2
Letakan kursor tepat
sebelum kata pertama pada halaman 2
Kemudian klik pada Ribbon “Page Layout” → Page Setup “Break” → Next Page, seperti pada gambar di bawah ini
Kemudian klik pada Ribbon “Page Layout” → Page Setup “Break” → Next Page, seperti pada gambar di bawah ini
c.
Langkah
3
Sekarang kita telah
mempunya dua bagian (section break) yaitu bagian cover dan bagian setelah
cover. Untuk menghapus page number pada cover, pertama klik ganda pada page
number kata pengantar yang terdapat dibagian bawah, lihat gambar.
Kemudian klik pada Ribbon
“Header & Footer Tools” → Navigation “Link to Previous”.
d.
Langkah
4
Karena
page number yang diinginkan untuk halaman kata pengantar dan daftar isi adalah
format angka romawi. Maka, letakan kembali kursor pada page number kata
pengantar . Klik Ribbon “Header & Footer Tools” → Header & Footer “Page
Number” → Format Page Numbers... Pada jendela Page Number
Format, aturlah.
Sekarang dokumen yang kita buat akan memiliki page number dengan format angka
romawi. Hah... semua jadi angka romawi? Tenang, untuk page number bagian
pembahasan makalah ikuti langkah selanjutnya.
e.
Langkah
5
Sekarang
kita bagi lagi dokumen menjadi 3 bagian, caranya sama seperti langkah 2 tetapi,
sekarang kursor diletakan pada karakter pertama pada bagian pembahasan makalah.
Dalam hal ini sebelum kata “BAB I”. Dilanjutkan langkah 3, klik ganda pada
halaman BAB I, dan hilangkan kembali highlight pada Link to Previous. Atur
penomoran seperti pada langkah 4 kedalam angka desimal.
2.
Cara
Menghapus Section Break
a.
Pilih Draft
view (Word 2007/2010/2013) atau Normal view (Word 2003) supaya bisa
melihat garis section break.
Tip: Anda juga bisa menggunakan cara berikut:
- Tekan tombol CTRL + SHIFT + *
- Atau
aktifkan fitur Show All Formatting Marks dengan mengklik Show/Hide
pada Home tab, Paragraph grup (Word 2007/2010/2013).
b.
Klik
pada garis section break yang ingin dihapus dan tekan tombol DELETE.
Catatan: format dokumen pada section yang dihapus akan mengikuti format section berikutnya.
Catatan: format dokumen pada section yang dihapus akan mengikuti format section berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar